PERKEMBANGAN ZIGOT, EMBRIO DAN FETUS
Zigot (0-15 hari)
Setelah fertilisasi, zigot pada
manusia akan berkembang menjadi organisme multi seluler melalui tahap-tahap
perkembangannya.
·
Fase
Morula
Morula merupakan
pembelahan sel yang terjadi setelah sel berjumlah 32 sel dan berakhir bila sel
sudah menghasilkan sejumlah blastomer yang berukuran sama akan tetapi ukurannya
lebih kecil. Sel tersebut memadat untuk
menjadi blastodik kecil yang membentuk dua lapisan sel. Pada saat ini
ukuran sel mulai beragam. Sel membelah secara melintang dan mulai
membentuk formasi lapisan kedua secara samar pada kutup anima. Stadium morula
berakhir apabila pembelahan sel sudah menghasilkan blastomer. Blastomer
kemudian memadat menjadi blastodisk kecil membentuk dua lapis sel.
Pada akhir pembelahan akan dihasilkan
dua kelompok sel. Pertama kelompok sel-sel utama (blastoderm), yang meliputi
sel-sel formatik atau gumpalan sel-sel dalam (inner mass cells),fungsinya
membentuk tubuh embrio. Kedua adalah kelompok sel-sel pelengkap, yang meliputi
trophoblast, periblast, dan auxilliary cells. Fungsinya melindungi dan
menghubungi antara embryo dengan induk atau lingkungan luas.
Tropoblast melekat pada dinding uterus.
Sel-selnya memperbanyak diri dengan cepat dan memasuki epitelium uterus
pada tahap awal implantasi. Setelah 9 hari, seluruh blastokista
tertahan dalam dinding uterus. Sewaktu ini berlangsung, sel-sel yang
berada disebelah bawah dari masa sel dalam menyusun diri menjadi suatu lapisan
yang disebut endoderm primer yang akan membentuk saluran pencernaan
makanan. Sel-sel sisa dari masa sel dalam memipihmembentuk suatu keping
yaitu keping embrio.Antara keping embrio dantropoblast yang menutupi
timbulnya suatu rongga (rongga amnion) berisi carian.Dinding rongga yaitu
amnion, menyebar mengelilingi embrio dan dikelilingi bantalan yaitu cairan
amnion.
·
Fase Blastula
Blastulasi adalah
proses yang menghasilkan blastula yaitu campuran sel-sel blastoderm yang
membentuk rongga penuh cairan sebagai blastocoel. Pada
akhir blastulasi, sel-sel blastoderm akan terdiri dari neural,
epidermal, notochordal,mesodermal, dan endodermal yang merupakan bakal
pembentuk organ-organ.Dicirikan dua lapisan yang sangat nyata dari sel-sel
datar membentuk blastocoeldan blastodisk berada di lubang vegetal berpindah
menutupi sebagian besar kuning telur. Pada blastula sudah
terdapat daerah yang berdifferensiasimembentuk organ-organ tertentu seperti sel
saluran pencernaan, notochord syaraf eksoderm, ectoderm, mesoderm, dan
endoderm.
Pada manusia, hasil pembelahan
berbentuk suatu bola padat (morulla).Lapisan luar dari blastula ini membentuk
lapisan yang mengelilingi embriosebenarnya, sedangkan embrio dibentuk dari
bagian morulla (inner cells mass ataumasa sel dalam)./lapisan luar (tropoblast)
pada satu sisi masa sel dalammelepaskan diri, membentuk suatu bentuk yang mirip
suatu blastula dan struktur ini disebut
sebagai blastokista embrio akan menempel dan menetap pada
dinding uterus untuk periode waktu tertentu, ditempat dimana embrio akan
mendapatkan makanan sampai dilahirkan.
·
Fase Gastrula
Gastrulasi merupakan
proses dimana sel-sel berkembang dan bermigrasi dalam embrio untuk mengubah
masa sel dalam tahap blastokista menjadi embrio yang berisi tiga lapisan
germinal primer. Migrasi sel-sel tersebut terjadi secara terintegrasi yang
dilakukan melalui berbagai macam gerakan-gerakan morfogenik. Hasil penting
gastrulasi adalah bahwa beberapa sel pada atau dekat permukaan blastula
berpindah ke lokasi baru yang lebih dalam.hal ini akan mentransformasikan
blastula menjadi embrio berlapis tiga yang disebut dengan gastrula. Saat
blastula terimplantasi di uterus, masa sel bagian dalam membentuk cakram pipih
dengan lapisan sel bagian atas (epiblast) dan lapisan sel bagian bawah
(hipoblast). Lapisan-lapisan ini homolog dengan lapisan pada cakram embrio
burung.
Seperti pada burung,
embrio manusia akan berkembang secara keseluruhan dari sel-sel epiblast,
sementara sel-sel hipoblast membentuk kuning telur (yolk sac). Gastrulasi
terjadi melalui pergerakan ke arah dalam sel-sel lapisan atas melalui primitive
streak untuk membentuk mesoderm dan endoderm.
Embrio (15 hari-8 minggu)
Minggu ke-4 :
Kini, bayi berbentuk embrio. Embrio
memproduksi hormon kehamilan (Chorionic Gonadotropin - HCG), sehingga apabila
Anda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.
Janin mulai membentuk struktur
manusia. Saat ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta
jantung dan aorta (urat besar yang membawa darah ke jantung).
SELANJUTNYA KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar